Terpuruk#curcol- menulis day 18
Terpuruk
Bukan suatu kebetulan. Aku tidak menulis tadi malam. Dan
malah menulis pagi ini. Aku menulis dikarenakan rasa tidak ingin kalah dan
menyerah. Maka dari itu aku sendang memupuk kebiasaan-kebiasaan yang baik.
Apa sih yang kalian akan lakukan dikala kalian sedih?
Sebenarnya aku tau seharusnya aku tidak melakukan hal ini.
Aku seharusnya tidak rebahan di kasur setelah tidur dan mengasihani diriku
sendiri.
Awal mula aku memiliki kebiasaan yang buruk. Setiap aku
selesai kelas aku akan makan dan tidur. Mengapa aku melakukan hal yang
demikian. Karena aku tidak ingin menghadapi kenyataan. Sebenarnya sedih banget
aku tidak ada media nonton film entertainment.
Jadi ceritanya semalam sedih karena pagi sampe sore aku
melakukan suatu presentasi. Tetapi penilaiannya diambil berdasarkan
kemenarikannya suatu poster tersebut.
Sedih karena posterku gak menarik, penyampaiannya yang juga
membosankan. Dan penonton yang sudah mulai Lelah. Sebenarnya menulis dan
menulis kembali apa yang terjadi tadi tetap saja membuat ku tidak baikan dan
malah merasa lebih buruk lagi.
Aku rasanya ingin produktif dan kabur dari dunia ini. Aku
ngak malas bertemu orang. Aku hanya capai kali kita gak talk hearth to hearth
jadi Cuma pertemuan biasa tanpa ada pertukaran informasi yang baru.
Tetapi setelah ditelpon ayah bunda dan adikku rasanya
menjadi lebih lega. Aku yang pertamanya insecure dengan kemampuan ku dan
kepedihanku. Apakah pemikiranku yang terlalu cetek.
Tetapi kata ayah, itu memang karena aku memilih untuk
terlalu minder. Padahal aku bisa menjadi tidak minder dan membuka wawasan
terhadap apa yang aku ketahui atau tidak ketahui.
Hmm. Tinggal lebih semangat aja.
Aku ingin mengurangi kadar dopamine yang masuk ke otakku
saat aku tiduran dan mainan. Aku ingin pelarianku menjadi menulis beragam
cerita dan menggambar atau menggunakan aplikasi baru.
Bismillah.
Maka untuk memulai itu aku akan tergetting sesuatu.
Sore mandi, makan, baca buku arsitektur 30 menit.
Malam kerjain tugas, nonton tutorial, nulis, gambar.
As simpel as that.
Aku juga nargetin mulai ntar malam nulisnya 500 kata biar
ada yang bisa di edit. Hehe. Kalo pas pasan rasanya kalo dikurangi itu gimana
gitu.
Okey here we go!
#30DWCJilid22
#Day18
0 Response to "Terpuruk#curcol- menulis day 18"
Post a Comment