Day 17 - Jati Diri

mencari jati diri

Melihat diri dari perspektif yg beda

Jujur akhir-akhir ini aku ngerasa suka ngaret dan mengumpulkan tugas dengan telat dan asal ada saja. Sehingga rasanya kalo orang nanya kamu disini tujuannya ngapain sih? Kok rasanya nyesek. Tapi benar banget. Kurang rasanya niatku untuk menyelesaikan suatu pekerjaan hingga tuntas. Sedih rasanya. Tapi, elbih sedih lagi kalo hanya mengkasihani diri sendiri.

Tidak menjnda dan mengerjakan hal di detik-detik terakhir,Itu merupakan hal krusial yang harus ku kerjakan dan dibenarkan dengan cepat. Karena kalo berlarut-larut bisa menimbulkan kerugian.

Beberapa tipa yang aku dapat kemarin trntang bagaimana mempromosikan dirimu ke luar adalah dengan, memberikan yang terbaik dalam setiap pekerjaan. Caranya dengan memperlihatkan kalo kamu bersemangat dan datang ketempat itu dengan penuh persiapan. Duduklah di kursi terdepan, bertanyalah dengan pertanyaan yang tajam. Sehingga pembicaraanmu 5 menit akn lebih terasa daripada orang yang berbicara berjam –jam.

Sesuai perkembangan zaman, sudah sepantasnya kita mengikuti era untuk mempromosikan diri dengan lebih baik. Karena dizaman yang sudah berkembang ini , sebaiknya kita jangan Cuma memberitakan orang lain apa yang sedang kita kerjakan tapi juga membawa manfaat buat mereka semua. Dengan menebarkan kebaikan dan tips-tips yang bermanfaat.

Selain kita senang saat memberikan tips yang bisa bermakna untuk orang lain, orang itu juga dapat memetik makna nya.

Hal ini bisa jadi bersesuaian dengna soul. Nafas dari kehidupan yang membentengi diri kita sendir.

Media social yang suka dilihat oleh pihak professional adalah link-in. jadi sangat disarkanku untuk membuat berkas yang baik, tapi tidak melebaikan dan melebih –lebihkan daripada kemampuan kita saat ini. Karena nanti dia aka nada tahapan pegawai biasa dulu sebelum pegawai tetap.  

#30DWC
#30DWCJilid20
#Day17

Share this post