andai saja
Day 24 – andai
Suatu kalimat yang indah untuk memulai dari kata kembali ke
masa lalau. Andai itu bisa bermakna juga menjalani masa depan. Kira-kira seperti
apa ya?
Aku sering membayang apa jadinya diriku jika menjadi setumpuk
eskrim. Apakah kalian juga demikian?
Haha, pasti dianggap lucu sekali. Kenapa setumpuk es krim? Es
krim bisa mencair dapat berubah bentuk sesukanya. Hanya panas dan dingin yang
membawanya kearah yang berbeda. Rasanya juga cukup unik untuk mmeberikan
kepuasaan dan tentu saja berbaeda.
Apa menjadi bentuk kehidupan lain membuat kita menjadi
merasa bersemengat. Membuat kehilangan rasa terhadap kehidupan sebenarnya. Tapi
rasanya juga cukup memnyenangkan kabur dari dunia ini. Kadang padahal rasa yang
kira rasakan itu belum tentu seberapa dengan yang orang lain rasakan.
Kalau berandai andari indah rasanya. Tapi kalau hanya berada
dalam bayanangan tidak seindah itu. Bisa jadi itu menjadi hal yang membawa kita
ke mala petaka. Selalu hiudp dalam terkaan dan juga dalam kehiduapn yang tidak
menyengankan. Untuk memberikan rasa kemengangan.
They are very lucky.
Rasa kemenangan itu bisa jadi menghilang kan rasa kebebasan.
Tapi tidak sekehilannga ketika rasa itu tidak muncul kembali.
Apa rasanya menjadi orang yang super puntar di dunia sampai
ngak ada yang tidak diketahui. Semua orang pasti ingin menjadi selah satu
didalamnya. Dan mungkin juga satu yang paling bagus disana. Kemudian bagaimana
untuk membuat dirimu bangun setiap ahari dan tetap bersemangat belajar. Apa kira-kira
yang di acari di dunia. Apa benar dengan pure rasa penasarannya saja? Hal yang
sangat menarik tentunya. Oh dengan pasti aka nada yang menyenangkan akan memberikan
hasil yangmengyenagkan pula.
0 Response to "andai saja"
Post a Comment