DAY 5 - Rasa Itu
day 5 - rasa itu
Dulu aku pernah merasa sangat terpuruk sekali. Sangat putus
asa. Sangat tidak ingin tahu. Setelah lulus UN. Entah kenapa perasaan kurang
nyaman. Aku belajar dan mengambli beberapa les sekaligus. Sempat bercerita ke
salah satu guru les ku. Kenapa ak u sangat Lelah dengan sistem les yang seperti
itu. Tapi aku juga bersyukur sih disamping itu. Aku punya lesa yang kalau
dikombinasikan harnganya bisa beberapa juta sekaligus di bulan itu.
Pas penerimaan snm aku tidak keterima. Tapi aku sudah punya
feeling tersebut. Jadinya aku memutuskan untuk tes saja dan mematikan ponselku.
Dalam perjalanan pulang setalah nyala, aku sudah dicariin satu jogja rasanya. Tapi
aku baru menjawab ketika sudah ditemukan berada di kelas. Setelah diketahui
tidak apa-apa akhirnya kembali seperti hari biasanya. Ketika hari itu dikatakan
oleh orang tuaku tidak apa-apa tidak lolos masih ada jalan lain. Sebenaranya nagak
ada badai ngak ada hujan. Tapi aku tetap tau kenapa aku akan lolos atau tidak.
Begitu selesai kejadian itu. Aku sangat sedih membuka Instagram
dan melihat teman-temanku lolos sementara aku belum. Kemudian menikmati
liburan. Padahal saat itu aku sangat kesepian, karena baru saja menjadi anak
yang mandiri. Tidak kenal siapa siapa di kota yang sangat baru. Tapi perarsaan
itu pula yang bisa membawaku sampai menjadi saaat ini. Apapun perasaan dahulu
kala. Tetap menjadi salah satu perasaan.
Tapi, memiliki banyak perasan akan membuatmu semakin kaya. Ini
padahal belum menghadapi pahitnya dunia loo. Tapi rasanya udah mau putus
harapan hidup.
0 Response to "DAY 5 - Rasa Itu"
Post a Comment