day 4 - Tulisan original dan kebiasaaan

 

Tulisan original dan kebiasaaan

Malam ini ayahku bertanya apakah tulisan yang aku Tuli situ punya makna. Kemudian memiliiki nilai guna fungsi seperti yang diinginkan. Atau hanya sekedar menulis-menulis saja? Aku juga heran tapi untuk sekedar menulis saja kadang rasanya tidak semudah itu juga. Memang kita memerlukan tekad tersendiri untuk mengerjakannya.

Biasanya kita harusnya menulis di jam tertentu kan. Tapi aku belum bisa menentukan jamnya. Aku biasanya menulis jika sudah mengerjakan tugas pagiku. Tapi itu kalau aku belum terdistrak dengan pekerjaan lainnya. Kalau pekerjaan lainnya biasanya juga memerlukan beberapa tahap pengerjaannya. Tapi kalau untuk menerjakan di notion. Aku sudah bisa melihat dia dimana aharus dikerjakannya.

Kalau untuk menulis. Dulu malam, sebelum tidur. Jadi tidak mau tidur dulu sebelum kelar menulis. Tapi kadang kalau kurang kuat keinginan dengan rasa kantuknya. Akhirnya akan tetap tidur juga.

Sebelumnya setiap pagi, jadi langgananan warna kuning. Padahal kalau warna hijau tinggal melebihkan satu tulisan kan dan menabungnya. Tapi rasanya kurang srek juga dengan menabung satu jenis tulisan saja.

Dalam pencapaian ke dunaia penulisan ini, ayah juga suka beroopini. Kemarin dia memperlihatkan temannya yang menulis tulisan sepanjang 3 paragraf. Dimana, katanya tidak ada duanya. Karena bener-bener dari pandangan dan pengalamannya sendiri.

Disini pengalaman seorang pennulis dan juga pengetahuannya akan menentukan kualitas tulisannya.

Share this post