Day 24 - sholat teraweh di alfurqon dan alkautsar
Aku sudah beberapa kali sholat tarawih. Mualnya kebiasaan ini aku dapat dari temanku yang suka ke rumah. Dia akan mengajakku untuk bersama-sama pergi ke masjid. Kita akan menunggunya berdandan terlebih dahulu sebelum pergi naik sepeda atau motor ketika sudah punya sim. Karena kita ngak boleh naik sebelum punya sim, seusai dengan peraturan perundang-undangan.
Bulan ini, April 2022 adalah teraweh terakhirku di Bontang. Aku tidak menyadari itu secara langsung awalnya. Aku tersadar sambil menuliskan ini. Sudah beralalu. Aku menikmatinya setiap hari selama dua minggu. Dan ketika ayah tidak malas mengantarku. Aku pergi dengan ayahku karena adikku sedang kuliah dan tugasnya yang bertumpuk membuatnya tidak bisa diganggu. Alhasil kita akan motoran ke sana.
Saat teraweh di alkautsar kita sengaja memilihnya karena dia lebih jauh. Dengan teraweh disana kita dapat menyuburkan tanaman sepanjang perjalanan. Sebenarnya dengan belajar kita juga beribadah. Apalagi dengan beribadah kita memang beribadah untuk mencari pahala dan mengingat Tuhan dan akhirat.
Aku suka banget teraweh disini. Biasanya sebelum teraweh dihidupkan acnya. Jadinya lantainya dingin saat teraweh. Itu sangat menyenangkan. Saat sudah selesai juga aku selalu mengagumi feature dari bangunan al kausar ini. Pintunya yang serperti kubah. Punya handsanitizer sebelum masuk. Tangga untuk turunnay dan danau yang berombak. Dia punya selaasar yang cukup Panjang sebelum memasuki mesjide yang punya kapasitas lebih dari 300 orang jika dipake full. Untuk cewek kadang suka menempat dirinya di lantai 2. Cukup diakui kadang kita memata-matai yang cowok dari atas.
Bulan Ramadhan juga adalah bulan kekenyangan. Dan kita kadang makan berlebihan setelah buka. Padahal katanya bagusnya makan setelah teraweh. Tapi apa daya aku dan keluargaku mengerjakannaya demikian dan sudah terbiasa begitu.
Sementara di al furqon aku segani karena punya waktu teraweh yang lebih cepat. Dia ngak pake jeda diantara terawehnya sehingga kita bisa langsung lanjut teraweh rakatat berikutnya sehingga waktu teraawehnya lebih cepat. Ini membuatnya lebih unggul. Aku bisa pulang 20 menit lebih cepat ke rumah. Dia punya ceramah diakhir witir. Tapi aku biasanya pulang duluan.
0 Response to " Day 24 - sholat teraweh di alfurqon dan alkautsar"
Post a Comment