Review film : Garis waktu
1. apakah sesuai dengan ekspektasiku?
4. siapa tokoh kesukaan mu dan kenapa?
5. bagaimana journey saat kamu menonton film ini? emosi-emosi apa aja yang kemu rasakan didalamnya ?
8. secara keseluruhan apakah film ini kamu rekomendasikan?
Kedua, apakah ada bagian dari certia yang aku suka? iya tentu saja. aku suak dimasa ktia mengekspektassi sesuatu karena cara berbicara dia yang seolah ini penutup dan juga seperti sudah summary tau-tau kita mendapat kejutan berikuntya.
bagian ini
"mba mba nanti kalau ada apa-apa kasiih tau aja." dibalas dengan oke
"mba-mba nanti kalau bannya lepas kasih tau aja" dibalas dengan melotot hah!? menyesal dong jangan sampai kejadian
"mba-mba " si mba april sudah menunggu bima berbicara. ngak ada apa-apa mba
ketiga, Apakah alur, pemain, tokoh, latar cerita, itu sesuai atau menurut aku bagus atau jelek? bagus atau jeleknya dibagian mana?
dari segi alur - aku suka alur maju, udah ketebak, dan pas kita lihat filmny juga sudah ketebak. dia gak ketebaknya di bagian trailer. karena aku salah ngelihat pas bagian dika bilang ke sanya. kamu harusnya "minta maaf sama dia dan memohon kalau perlu bersimba dihadapan april untuk minta maaf" aku kira itu april yang dimarahin dika. kirain dia cewek yang terlalu polos.
tapi dari segi alur juga - aku bisa merasakan cerita ini sangat masuk akal. dan juga tokoh dika gak berengsek sama sekali. menghormati wanita dan menyayangi sesama. alurnya terlihat sangat masuk akal untuk dilaksanakan dan dilakukan.
dari sisi sinopsis cerita, juga masuk akal gimana cewek ini (april) yang suka menulis dan berpuisi akhirnya dimenangkan hatinya dengan cowok yang merupkan seorang musisi.
dari sisi tokoh - kadang ada sisi-sisi juga yang membuat orang ini rasanya gak cocok dengan dia. misalnya garis keturunan yang wajar. si anak suka sama seorang musisi juga. sebuah insekuritas sang bapak yang ingin anaknya sukses. tapi bukan dengna memberikannya pilihan-pilihan tapi dengan melewatji jalan yayng sebelumnya gak sempat di tempuh oleh sang bapak karena dia harus rela mengobakan keinginananya saat dulu demi menghidupi anak-anaknya dan istrinya.
keempat, aku ngak punya tokoh kesukaan. semau hal aku nilai negatif. karena aku merasa masih ada cara terbaik untuk melakukan itu dan itu bukan caranya. walau, mungkin memang akan lebih masuk akal dan ceritanya gak boleh berlarut-larut atau terlalu panjang karena keterbatasan waktu.
dika - aku gak suka dia hanya bergantung motivasinya sama apriil. apa jadinya kalau gak ada april? mau diombang ambing sama kehidupan? okey, dia punya kacamata kebaikan dalam menilai kehidupan. hal yang dia anggap berharga itu seperti keluarga dan juga kasih sayang ke anak-anak sekolahannya. tapi, dalam segi ambisi yang membuat diat tetap untuk terus bertahan dan memperhanakan mimpinya
april - membung cita2 demi cowok? no way
sanya - sadar kalau worth kamu lebih besar dan juga mau berani ambil jalan dengan resign dari tempat kerja semula dan kemudian mencoba hal baru walau dianggap orang remeh atau gak jelas. mau menambil jalan menjadi prosuser adalah mula cerita yang bagus. tapi, dia masih punya kekurangna, karena rencana nya kurang. apa yang akan kamu lakukan selama kamu belum ada pemasukan? dia sangat beruntung punya teman yang penuh kasih sayang dan mau menampung dia dimasa-masa susah.
tapi tetap aja, dari segi kebiasaan minum-minum emang harus dikontrol.
lima, emosi yang kurasakan lumayan flat. dalam artian ceritanya tidak terlalu membuat aku penasaran.
enam, sudah dijawab di no 4
tujuh,
soal ceritanya di saat membetulkan ban mobil sudah terlalu sering aku dengar sehingga tidak menarik lagi. tapi tetap aja penuh makna.
Seingatku gini bunyinya:
' gak peduli seberapa keren mobilnya, dia pasti punya spion yang bagus, mobil keren keluaran terbaru. tapi kalau ban nya sangat lemah dan gak kuat. mobil itu gak ada apa-apanya. karena mobil itu pasti gak bia jalan kemana-mana. dan ban akan selalu ada buat si mobil. apa pun yang terjadi. dia berputar, kadang ada masanya diatas dan kadang juga akan ada masanya dibawah.'
delapan, i give it 8/10 karena cara pengambilan foto yang bagus dan musik yang okey untuk mendukung ceritanya. aku tidak merasa tertarik dengnga kehidupan dia. untuk orang yang ditikung sama sahabatnya daia
0 Response to "Review film : Garis waktu"
Post a Comment